Pesan sosialisasi yang mudah dipahami dan cepat diterima masyarakat menjadi bagian penting dari sebuah strategi sosialisasi. Demikian juga dengan program Kota tanpa kumuh (Kotaku) di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi. Kebutuhan akan media sosialisasi Program Kotaku sudah lama dibutuhkan hampir semua kota/kabupaten, yang telah lama hadir di tengah-tengah masyarakat.
SelengkapnyaStrategi sosialisi mempergunakan berbagai media; media cetak, media printing, media audio, media audio visual, serta media online. Program Kotaku berupaya membangun kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap persoalan kumuh di lingkungannya, termasuk menghadapi pandemi COVID-19 yang masih mewabah di Indonesia.
SelengkapnyaMedia sosialisasi dapat dideskripsikan sebagai ruang proses internalisasi nilai, norma, dan perilaku. Media massa menjadi sarana komunikasi dalam penyampaian pesan-pesan, sebagai alat untuk menyebarkan berita ke masyarakat luas, seperti media massa cetak berupa spanduk.
SelengkapnyaPengembangan Media Warga yang bersumber dari dana PKM (Pengembangan Kapasitas Masyarakat) ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat umum mengenai konsep dan pendekatan program, kegiatan yang dilakukan dan yang telah dihasilkan.
SelengkapnyaMedia sosialisasi sebagai salah satu strategi sosialisasi pada Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) sepanjang tahun 2018 berkembang dengan pesat. Media-media ini juga dikembangkan oleh masyarakat, tim konsultan dan pemda. Bagi pembaca yang ingin mengenal lebih dekat dengan Program Kotaku di Provinsi Maluku Utara, silakan akses di sini
SelengkapnyaPotret pembelajaran Praktik Baik dari lapangan - Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU)
SelengkapnyaProgres Pelaksanaan Kegiatan Sosialisasi dan Pengadaan Media Bantu Sosialisasi (Status: Desember 2015)
Selengkapnya