"> ">
![]() |
Kiom adalah sebuah kampung di Kecamatan Pulau Dullah Selatan, Kota Tual, Provinsi Maluku. Kampung ini dulu dikenal semrawut dan kotor, bahkan sempat dilabeli sebagai “kampung kriminal". Kurangnya perhatian pemerintah di masa lalu seperti telah memberikan pengaruh bagi warga tentang kepedulian mereka terhadap lingkungan sekitar. Betapa tidak, drainase yang seharusnya difungsikan untuk aliran air berubah fungsi menjadi tempat pembuangan sampah. Tapi kini, tidak lagi.
Kiom sudah berubah dan berbeda. Kiom saat ini sudah bersih. Warganya juga sudah tidak lagi membuang sampah di saluran dranaise. Warga tidak lagi bersikap anarkis dan label kampung criminal lepas sudah. Kiom sekarang berubah hampir 360 derajat—warga Kiom sudah sadar kebersihan dan paham cara menjaga lingkungan. Dan bukan hanya lingkungan saja, tapi juga menjaga persaudaraan.
![]() |
Kiom yang sekarang hidup bergotong royong dan sadar atas kepemilikan fasilitas publik yang ada di kampung. Salah satu fasilitas publik di sini adalah ruang terbuka; tempat bercengkrama antara warga, bermain anak, dan aktivitas sosial sehari-hari warga.
Adalah Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) yang memfasilitas perubahan ini. Ruang terbuka publik (RTP) dibangun melalui Bantuan Pemerintah untuk Masyarakat (BPM) Kotaku 2019 di RT 002/RW 001 Desa Tual. Kegiatan ini bermanfaat bagi 80 KK, terdiri atas 181 jiwa laki-laki dan 187 jiwa perempuan.
Berkat itu semua, perspektif masyarakat Kiom terhadap program pembangunan berubah. Awalnya apatis, menjadi antusias. Awalnya menolak, kini tertarik. Dulunya mencaci, sekarang mengapresiasi.
![]() |
Komunikasi persuasif, penyampaian visi dan misi Program Kotaku yang dilakukan oleh fasilitator lapangan secara perlahan tapi pasti berhasil membawa perubahan pemahaman masyarakat. Kepercayaan mulai terbangun saat pembangunan infrastruktur—drainase, bak pembagi, jalan paving, pipanisasi, tempat pembuangan sampah, sumur gali, dan RTP mulai dilaksanakan di Kampung Kiom.
Perubahan perilaku inilah yang menjadi tujuan utama Program Kotaku. Selain perbaikan infrastruktur dan penanganan kawasan kumuh, lebih dari itu, program KOTAKU juga bertujuan agar adanya perubahan perilaku masyarakat menjadi lebih baik dari sebelum dan setelah adanya Program Kotaku. Paritisipasi masyarakat terus digalakkan, membuat lebih banyak inovasi yang diciptakan masyarakat untuk membangun kampung halaman. Hal itulah, yang tergambar pada warga Kampung Kiom. [Maluku]
Dokumentasi lainnya:
Oleh: Efa Rubawati, M.Med.Kom, Sub Komunikasi OSP-11 Kotaku Provinsi Maluku
Editor: Nina Razad
KPP Ampera berusaha mengkondisikan warga sekitar untuk berpartisipasi merawat, minimal tidak memb...
Penguatan KPP diharapkan memberikan manfaat kepada pemerintah daerah, pemerintah setempat, terkai...