Dibalik situasi pandemi yang mengobrak abrik tatanan perekonomian kehidupan keseharian bukan berarti membuat nglokro patah semangat para warga. Sebaliknya justru memacu semangat untuk bertahan menghadapi situasi jaman. Demikianlah yang terjadi di kelurahan Baru Ilir Kecamatan Balikpapan Barat Kota Balikpapan Provinsi Kalimantan Timur. Sejumlah perempuan separuh baya tengah asyik bekerja di lokasi pekerjaan pembuatan jalan paving dalam program Kota Tanpa Kumuh Kementerian Pekerajaan Umum dan Perumahan Rakyat. Mereka begitu asyik menikmati pekerjaan nya. Berjibaku dengan anglo menarik batu bata blok paving. Sebutlah dari 6 perempuan tangguh itu ada namanya Bu Rohana (62) biasa dipanggil Mama Janda.
Pada hari Rabu siang yang terik tanggal 13 Oktober 2021 Mama Janda dan kawan kawan tidak surut semangat dalam bekerja bertindak biasa saja meski pada saat itu ada kunjungan kerja masa reses anggota DPR RI Komisi V Irwan yang didampingi Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalimantan Timur Sandhi Eko Bramono serta tamu rombongan.
Mama Janda (Rohana), Mardiana yang bekerja sebagai tukang - pekerjaan biasa dilakukan para lelaki - bagi para perempuan Baru Ilir dengan trengginas mudah di lakoninya selama program Kotaku dimulai. Mereka sangat senang dapat pekerjaan sebagai tukang. Sebelum bekerja mereka kesehariannya berdagang warung di sekolah atau pinggiran jalan namun karena pandemi sepi mereka menganggur. Syahdan ketika ada sosialisasi dari RT mereka ikut mendaftar sebagai pekerja program kotaku.
Ketika rombongan Irwan, Sandhi Eko Bramono hadir melihat dan berinteraksi dengan warga Rusdiana Mardiana Mama Janda menanggapi dengan terbuka.
Mardiana dan rekan rekanya sangat berterima kasih ada Program Kotaku yang membuat jalan blok paving sepanjang lebih kurang 500 meter Jalan lebih asri dan nyaman.
Anggota DPR RI Irwan melihat pekerjaan Program Kotaku di dua Kelurahan yakni Kelurahan Karangrejo dan Kelurahan Baru Ilir. Pekerjaan yang dilihat adalah jalan beton Jalan Paving blok Drainase dan Septitank. Bersama Kepala Balai Sandhi Eko Bramono politisi dari Kutai Timur blusukan masuk ke gang kampung dengan tipologi yang berbukit cukuP membuat keringatan ngos ngosan bagi tim rombongan.
Lokasi yang menjadi sasaran Program Kotaku ini mendapat dana satu milyard dari Pemerintah Pusat tiap kelurahan.Balikpapan mendapat lokasi BPM Reguler yakni Karangrejo dan Baru Ilir. Pekerjaan fisik telah dimulai sejak bulan Juli 2021 dan di perkirakan selesai pada akhir Oktober ini. “Saya sangat senang melihat progress kegiatan kotaku yang hampir selesai sesuai target,”Ucap politisi asal Kutai Timur Irwan. Irwan merasa gembira saat kunjungan yang didampingi Kepala Balai Sandhi Eko Bramono dan Tim Kotaku OSP Korkot menerima gambaran tentang tahapan kegiatan dari perencanaan pelaksanaan dan keberlanjutan.
Setelah blusukan ke kampung Irwan yang melihat banyak rumah yang tata bangunannya sudah tidak layak ,kepada kepala Lurah Baru Ilir agar membuat usulan program rehap rumah khususnhya bagi kalangan yang kurang mampu. Usulan itu penting untuk dijadikan bahan pengambil kebijakan seperti Program rehap rumah.[Kaltim]
Penulis: Yan Edi DS, Sub-Prof TA Komunikasi
Program Kotaku Provinsi Kalimantan Timur
Editor: EPN
Pelaksanaan di masing-masing wilayah rata-rata dilakukan dari pertengahan April sampai dengan awa...
Kegiatan Bank Samiun adalah jual beli sampah non-organik seperti sampah kertas, kardus, botol pla...