Tidak hanya ditata, pemberdayaan masyarakat di kawasan pinggiran sungai juga terus dilakukan oleh Pemko Jogja. Gayung bersambut, hal itu diikuti pula dengan komitmen warga, salah satunya adalah dengan membentuk Kelompok Sosial Berkelanjutan (KSB).
SelengkapnyaPedagang asongan, penjual soto, nasi rame, bakmi, dan sederet penganan lainnya adalah “napas” buat Kampung Gemblakan Bawah. Tapi, jangan pernah menganggap enteng permukiman warga yang rata-rata memiliki penghasilan di bawah Upah Minimum Regional (UMR) Kota Yogyakarta itu, khususnya di Rukun Warga 7, 8, dan RW 9. Sebab bila menyoal kesadaran dan pengorbanan demi kemaslahatan banyak pihak, di wilayah inilah sumbangsih yang sebenarnya bisa dijadikan pembelajaran penting buat banyak pihak
Selengkapnya