Siapa sangka, Kelurahan Semanggi, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Surakarta, Jawa Tengah (Jateng), yang dahulu merupakan permukiman kumuh dan kurang sehat, kini telah rapi tertata apik. Tengok saja Kawasan Semanggi Utara sepanjang bantaran Sungai Bengawan Solo yang memanjang sekitar 1 km yang saat ini sudah selesai ditata ulang. Perbaikan kondisi tersebut merupakan hasil kolaborasi pentahelix (multipihak) antara Pemerintah Kota Surakarta, BPPW Jateng, Kementerian PUPR melalui Program Kotaku, dan juga pihak perusahaan swasta, seperti Shopee.
SelengkapnyaKepala Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Rachman Arief Dienaputra mengatakan, Kawasan Semanggi eligible (layak) untuk ditangani, tapi yang terpenting adalah bagaimana kolaborasi dilakukan untuk memberikan perubahan wajah yang signifikan, baik dari Kawasan Semanggi Selatan maupun Kawasan Semanggi Utara
SelengkapnyaDengan pembangunan septic tank komunal dan rehab MCK, tak ada lagi pembuangan limbah dari WC warga. Pembangunan MCK bagi warga sekitar lokasi juga peduli penyandang disabilitas, yang dibuktikan dengan rancangan MCK yang dibangun cukup membantu, terutama kaum lansia.
SelengkapnyaMateri paparan diskusi tematik Kotaku Surakarta yang dilaksanakan melalui metode webinar
SelengkapnyaBagi kaum miskin kota, masalah mendasar adalah ketidakmampuan mengakses lahan yang layak dan jaminan untuk memenuhi kebutuhan perumahan. Setelah verifikasi, kelak hanya ada 557 KK yang berhak bermukim kembali di HP 16 pascapenataan.
SelengkapnyaMasalah pembuangan limbah warga yang tak sesuai syarat pernah berlangsung di Kelurahan Kedunglumbu, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Surakarta, Provinsi Jawa Tengah, persisnya di RT 005/RW 003.
Selengkapnya